[Misi21] #6 Teman Pijat

Pijat. Sebuah aktivitas yang menurut saya sangat menyenangkan. Sejak kecil saya sudah gemar pijat. Kegemaran saya tersebut disebabkan oleh seorang pahlawan super baik yang sering memijat saya waktu kecil. Pahlawan super baik tersebut tidak lain dan tidak bukan adalah Bapak saya sendiri. Yap. Waktu kecil, bapak saya sering sekali memijat saya. Belakangan baru saya tau, mungkin itu sebuah bentuk investasi bapak, sehingga saat ini, ketika saya sudah memiliki kemampuan untuk memijat, saya akan memiliki keinginan yang cukup kuat untuk memijat bapak. Ngga ding. Bapak saya memijat saya dengan tulus kok. Kerasa banget. Beda deh yang orang yang memijat dengan tulus dengan orang yang memijat karena uang. Orang yang memijat karena uang akan memijat lebih lama. Hahaha.

Kenapa saya tiba-tiba membahas dengan pijat? Apakah ini sebuah kode? Bukan kok. Ini bukan sebuah kode. Saya bukan tipikal orang yang suka berkode ria di kehidupan nyata. Cukuplah saya berurusan dengan kode-kode di komputer saja. Lantas kenapa membahas pijat? Pertama, karena saya suka pijat. Kedua karena pijat merupakan misi ke enam saya kali ini. Mission statement saya hari ini adalah “Memijat teman seperjuangan yang sedang asyik bekerja, nge-tweet tentang startupnya supaya banyak usernya”. Bagi yang pengen tahu siapa teman saya dan apa startupnya. Ini saya cantumin tweet-nya.

Proses pemijatan terjadi dengan lancar. Tidak ada tantangan yang cukup berarti karena saya sudah cukup terlatih dalam memijat. Berikut bukti nyata diambil langsung dari TKP mengenai peristiwa pemijatan.

Detik-detik pemijatan

Akhir kata, silakan bagi anda yang berada di Jakarta dan mengalami kesulitan dalam move on (baca: berpindah tempat). Bisa memahami dan menghayati tweet teman saya di atas. Jika anda beruntung, anda akan mendapatkan solusi atas kesulitan anda.